Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Notre-Dame: Dirusak Kaum Revolusioner, Dipakai Napoleon Penobatan

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Asap mengepul saat api membakar puncak gereja Katedral Notre Dame di Paris, Prancis, 15 April 2019. Gereja Notre Dame adalah situs warisan dunia UNESCO, yang menjadi magnet para wisatawan dari berbagai belahan dunia. REUTERS/Benoit Tessier
Asap mengepul saat api membakar puncak gereja Katedral Notre Dame di Paris, Prancis, 15 April 2019. Gereja Notre Dame adalah situs warisan dunia UNESCO, yang menjadi magnet para wisatawan dari berbagai belahan dunia. REUTERS/Benoit Tessier
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bangunan bersejarah Katedral Notre-Dame, yang menjadi salah satu ikon Kota Paris, terbakar, Senin, 15 April 2019.

Belum diketahui penyebab kebakaran, tetapi diduga terkait dengan pekerjaan renovasi yang sedang berlangsung di bangunan abad ke-12 itu.

Katedral Notre-Dame di Paris Terbakar, Peninggalan Abad ke-12

Belum jelas seberapa parah kerusakan yang ditimbulkan kebakaran ini. Kemungkinan bagian atap utama dan kaca-kaca patri yang sangat indah bakal lenyap.

"Suhu dalam (kebakaran) ini mungkin mencapai hampir 930 hingga 1.037 derajat Celcius," kata Venkatesh Kodur, seorang profesor teknik sipil dan lingkungan di Michigan State University dan seorang ahli kebakaran struktur. Kaca biasanya hancur dalam suhu 650 derajat C, kata Kodur.

Laman Livescience melaporkan, ini bukan pertama kalinya katedral Notre Dame mengalami kesulitan. Katedral ini selesai dibangun pada tahun 1345, hasil akhir dari proyek konstruksi besar yang dimulai pada tahun 1163.

Sebelum Notre Dame dibangun, di lokasi di dekat Sungai Seine sudah berdiri gereja Saint-Étienne, yang telah berumur 400 tahun. Ketika Maurice de Sully terpilih menjadi uskup Paris pada 1160, ia mengusulkan pembongkaran Saint-Étienne dan membangun sebuah katedral baru yang didedikasikan untuk Perawan Maria.

Bisa dikatakan ini adalah proyek besar, karena menyebabkan perencanaan kota baru untuk seluruh area.

Setelah masa pembangunan yang panjang, Notre-Dame sempat mengalami masa pasang surut. Pada abad ke-17, menurut National Geographic, pemerintahan Louis XIV membawa perubahan yang mengerikan ke katedral.

Jendela kaca patri asli diganti dengan kaca biasa,  sebuah pilar di pintu utama dihancurkan untuk memperluas jalan sehingga kereta bisa melewatinya.

Revolusi Perancis bahkan lebih dahsyat. Menurut sejarah resmi katedral, kaum revolusioner merobohkan 28 patung raja di Notre Dame, digerakkan oleh semangat anti-monarkis.

Mereka juga menghancurkan banyak patung lain dengan pengecualian pada Perawan Maria. Mereka merobohkan menara asli gereja, yang didirikan pada abad ke-13.

Kaum revolusioner mengganti nama Notre Dame menjadi kuil, sebelum menjadikannya sebagai gudang anggur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah revolusi, sebuah perjanjian yang disebut Concordat tahun 1801 mengembalikan Notre Dame sebagai Gereja Katolik. Napoleon Bonaparte, jenderal Perancis dan kemudian menjadi kaisar, memilih katedral yang rusak sebagai tempat penobatannya pada 1804.

Para pendukung Napolen memasang kain menutup arsitektur Gothic Notre Dame untuk membuatnya terlihat seperti kuil Yunani. Sejak saat itu, bangunan digunakan untuk upacara kekaisaran, tetapi tetap berantakan sampai gerakan Romantic tahun 1800-an.

Novel terkenal Victor Hugo The Hunchback of Notre-Dame yang diterbitkan pada tahun 1831, membangkitkan minat pada bangunan yang runtuh di tengah kota Paris itu.

Dengan dukungan pejabat kota dan publik, arsitek Eugene-Emmanuel Viollet-le-Duc meluncurkan proyek renovasi besar-besaran untuk menyelamatkan katedral pada tahun 1843.

Itu adalah proyek 20 tahun yang menciptakan Notre Dame seperti yang terlihat sebelum kebakaran hari ini: puncak menara diganti dan ditanbahkan sejumlah lukisan mural baru. Menurut situs web resmi katedral, renovasi juga mencakup pembangunan sakristi baru, tempat para imam mempersiapkan diri untuk kebaktian, dan rekonstruksi organ katedral.  

Selama 150 tahun berikutnya, katedral mengalami sejumlah renovasi, termasuk pemulihan kaca patri di bagian tengah dan upaya satu dekade untuk membersihkan sisi barat bangunan.

Tahun lalu, Friends of Notre-Dame of Paris Foundation meluncurkan upaya penggalangan dana besar di Amerika Serikat untuk mendanai perbaikan katedral. Menurut CBS News, polusi dan pelapukan selama bertahun-tahun telah merusak fasad dan penopang. Pemerintah Prancis menyediakan $ 50 juta untuk renovasi, tetapi Keuskupan Agung Paris memperkirakan total biaya akan mencapai $ 185 juta.

Kemungkinan besar, kata Kodur, dinding batu katedral tidak roboh akibat kebakaran, namun bisa jadi terdampak panas api dan juga semprotan air pemadam kebakaran. 

Atap yang terbuat dari kayu, ditambah tirai dan dekorasi yang mudah terbakar, membuat kebakaran cepat membesar.  

Meski banyak benda bersejarah lenyap, namun lebih dari selusin patung  dan bagian atas bangunan, sudah diangkut dengan crane pada 11 April lalu berkaitan dengan pelaksanaan renovasi.

Berita lain tentang Katedral Notre Dame bisa Anda simak di Tempo.co.

AP | LIVESCIENCE 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

7 hari lalu

Musee d'Orsay, Paris, Prancis. Unsplash.com/Tim Wildsmith
Menilik Isi Musee d'Orsay, Museum Ikonik di Paris

Musee d'Orsay dulunya bangunan stasiun kereta api, kini menampung beragam isi koleksi seni


Olimpiade Paris 2024, Museum Ini Tawarkan Kesempatan Menginap di Ruangan Ikonik

7 hari lalu

Musee d'Orsay atau Museum d'Orsay, Paris. Unsplash.com/Stephan Valentin
Olimpiade Paris 2024, Museum Ini Tawarkan Kesempatan Menginap di Ruangan Ikonik

Musee d'Orsay Paris mengubah salah satu ruang ikonik jadi penginapan eksklusif untuk menyaksikan upacara pembukaan Olimpiade


Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

11 hari lalu

 Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024. REUTERS
Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

Berikut seluk beluk Olimpiade Paris 2024


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

12 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris


Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

12 hari lalu

Bandara Charles-de-Gaulle, di Roissy, dekat Paris, Prancis. REUTERS/Julien Muguet
Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa


Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

13 hari lalu

Petugas membersihkan lukisan
Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

Mona Lisa karya seni yang paling banyak dikunjungi di dunia, 10 juta orang datang ke Museum Louvre untuk melihat lukisan itu setiap tahunnya.


Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

13 hari lalu

Allno Paris au Pavillon Ledoyen, restoran bintang Michelin di Paris (Instagram/@allenoparis_)
Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

Bagi yang ingin mencoba pengalaman Lisa Blackpink, harga makanan di restoran ini mulai dari 190 euro atau Rp3,3 juta per hidangan.


Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

14 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Secretary-General Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) Mathias Cormann di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, pada Kamis, 10 Agustus 2023. Pertemuan itu salah satunya membahas soal rencana Indonesia menjadi anggota OECD. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.


Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

16 hari lalu

Foto udara menunjukkan kawasan Place de l'Etoile dan Arc de Triomphe yang sepi di Paris, saat lockdown untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) Prancis, Rabu, 1 April 2020. REUTERS/Pascal Rossignol
Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.


Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

21 hari lalu

Moulin Rogue Paris. Instagram.com/@moulinrougeofficiel
Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889